5 Oktober 2024

Tuang Warta

My WordPress Blog

Tanggapan Menteri ESDM terhadap Rencana Pembatasan Pembelian BBM Subsidi

Rencana Pembatasan Pembelian BBM Subsidi

<a href="https://www.freepik.com/free-photo/woman-filling-up-car-gas-station_13919467.htm#fromView=search&page=1&position=6&uuid=2ca65b95-a1e0-4eba-8a11-0b90faca9f6f">Image by freepik</a>

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, memberikan tanggapannya terkait rencana pembatasan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang diusulkan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang direncanakan akan mulai berlaku pada 17 Agustus 2024.

Arifin Tasrif menegaskan bahwa tidak ada perubahan yang terkait dengan harga BBM subsidi saat ini. “Nggak ada yang berubah, nggak naik,” ujarnya di Kantor Kementerian ESDM Jakarta pada Jumat (12/7/2024). Hal ini dimaksudkan untuk memberikan kejelasan kepada masyarakat bahwa tidak ada kenaikan harga BBM subsidi yang akan terjadi dalam waktu dekat.

Terkait dengan rencana pembatasan pembelian BBM subsidi yang akan diberlakukan pada 17 Agustus mendatang, Arifin Tasrif menyatakan bahwa pihaknya masih dalam proses mempertajam data terkait hal ini. “Kita diminta mempertajam dulu, data,” katanya. Hal ini menunjukkan bahwa Kementerian ESDM sedang melakukan evaluasi dan pengkajian mendalam terhadap implementasi dari rencana pembatasan pembelian BBM subsidi tersebut.

Arifin Tasrif juga menekankan pentingnya agar program subsidi BBM tepat sasaran. Kementerian ESDM bertanggung jawab untuk melakukan pendalaman terkait manfaat dari subsidi BBM agar tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang memang membutuhkan dukungan ini.

Meskipun rencana pembatasan pembelian BBM subsidi telah diumumkan, Arifin Tasrif secara tegas memastikan bahwa pada 17 Agustus mendatang tidak akan ada pembatasan pembelian BBM subsidi yang diberlakukan. “Nggak, nggak ada batas-batas 17 Agustus, masih belum ini kok,” katanya dengan lugas.

Pernyataan Arifin Tasrif ini menegaskan bahwa saat ini belum ada keputusan final terkait implementasi rencana pembatasan pembelian BBM subsidi pada tanggal yang ditentukan. Hal ini memberikan ruang bagi Kementerian ESDM untuk terus melakukan evaluasi dan kajian lebih lanjut terhadap dampak serta efektivitas dari kebijakan yang akan diterapkan.

Kementerian ESDM, di bawah kepemimpinan Arifin Tasrif, terus berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga BBM subsidi dan memastikan kebijakan energi nasional berjalan sesuai dengan perencanaan yang matang dan memberikan manfaat maksimal bagi seluruh lapisan masyarakat. Kejelasan ini diharapkan dapat memberikan kepastian kepada publik mengenai arah kebijakan energi yang akan diambil pemerintah dalam waktu mendatang.